GM Deddy mengibarkan bendera start kegiatan gerakjalan yang di gagas oleh komunitas NTD/dwi
SENIBUDAYA
Peringati HUT Kemerdekaan Komunitas Notoyudan Tempo Doeloe Gelar Jalan Sehat , 1.500 peserta Gembira
By Dwijo Suyono
JOURNAL JOGJA-YOGYAKARTA-Peringatan HUT kemerdekaan ke 77 tahun ini dirasakan berbeda dan dipenuhi dengan semangat yang luar biasa , karena dengan mulai dibukanya berbagai bentuk kegiatan oleh pemerintah disambut dengan sukacita , termasuk gelaran Jalan Sehat yang di gagas oleh Komunitas Notoyudan Tempo Doeloe (NTD) Yogyakarta .
Komunitas ini merupakan komunitas yang berasal dari warga kampung Notoyudan Yogyakarta , dimana saat ini kami berusaha mengumpulkan para warga yang pernah tinggal di kampung Notoyudan Yogyakarta, pada masa lalu , dan saat ini kami memiliki tidak kurang 300 anggota , yang tersebar di berbagai daerah di luar jogja, sehingga ketika kita berkumpul kembali maka kenangan manis masa lalu di kampung tercinta Notoyudan menjadi hal yang sangat dirindukan , ujar GM Deddy Jati selaku pengurus komunitas Notoyudan Tempo Doeloe.
Lebih lanjut Deddy yang juga anggota DPRD Kota Jogja menjelaskan bahwa gelaran even jalan sehat yang digagas kelompoknya merupakan sebuah wujud syukur atas kemerdekaan yang diraih bangsa ini.
Jalan sehat merupakan salah satu kegiatan yang di gagas oleh NTD, ada berbagai ecara dan even yang dbuat , yang bertyujuan untuk membangun silaturahmi dengan sesama warga Notoyudan serta menjaga nilai nilai luhur yang ada di Yogtakarta , dan juga ini sebagai wujud dari janji kampanye yang pernah saya ucapkan ketika saya sedang mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Jogja , ujar politis PDI Perjuangan tersebut.
Terkait dengan Jalan Sehat yang dilakukan pada Minggu (21/8-2022) , anggota DPRD kota Jogja ini menjelaskan bahwa , pihaknya tidak mengira antusiasme masyarakat begitu besar .
Kami sebenarnya hanya mentargetkan 1000 peserta tetapi yang daftar dan ikut malah lebih dari 1500 peserta , dan kami juga menyediakan tidak kurang 150 doorprize sebagai apresiasi dalam kegiatan tersebut, ini mungkin karena hampir lebih 2 tahun masyarakat dikungkung oleh pandemi , sehingga inilah saat ini untuk kembali melakukan kegiatan , tetapi kami juga tetap memberlakukan protokol kesehatan , karena Covid memang belum sirna , tutupnya . (dwi)