By Dwijo Suyono
JOURNALJOGJA-YOGYAKARTA-Gandung Pardiman selaku ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD ) Partai Golkar Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) , melantik dan mengukuhkan kepengurusan Partai Golkar tingkat Kota Jogja , serta pengurus Partai Golkar tingkat Kecamatan se Kota Jogja , pada Minggu (5/12-2021). Dalam acara Pelantikan Pengurus Partai Golkar hasil Revitalisasi masa Bhakti 2020-2025 dan Pengukuhan Pimpinan Partai Golkar Kemantren se Kota Jogja.
Dalam sambutannya usai acara pelantikan dan pengukuhan, Gandung mengemukakan bahwa kepngurusan organisasi tingkat kecamatan merupakan ujung tombak , dalam gerakan organisasi yang ada , sehingga diperlukan organisasi yang kuat di tingkat kecamatan.
Pengurus kecamatan atau PK adalah ujung tombak dalam kegiatan organisasi, dan sehingga kepengurusan organisasi harus kuat , dan untuk mendapatkan kekuatan organisasi tersebut , dapat tercapai melalui sebuah bentuk kerjasama ,oleh karena itu kerjasama yang baik mutlak diperlukan untuk menguatkan organisasi, nah tugas pengurus kota lah yang harus mampu melakukan kerjasama yang baik karena dalam bentuk organisasi maka top manjemen harus mampu membina kerjasama dan hubungan komunikasiyang baik dengan sistim dibawahnya yang diistilahkan dengan midle manjemen , dan hal yang terpenting dalam organisasi politik ialah harus memiliki satu komando , sehingga keputusan menjadi bulat dengan hal tersebut, terang anggota DPR RI ini.
Hal lain yang diungkap Gandung ialah bahwa dalam pesta demokrasi yang akan datang Partai Golkar harus mempu mengembalikan kursi yang pada pileg yang lalu hilang .
Alam kesempatan yang sama ketua DPD Partai Golkar Jogja menjelaskan bahwa kali ini terdapat sekitar 100 orang pengurus yang terdiri dari 70 laki laki dan 30 perempuan.
Semuanya merupakan hasil revitalisasi kepengurusan , dan perlu dilakukan revitalisasi karena ada faktor faktor seperti adanya pengurus yang meninggal dunia , ada yang pindah dari kota Jogja karena mengikuti suami yang bekerja di luar kota , ada juga yang menjadi pimpnan kemantren, dan kepengurusan ini akan bekerja hingga 2025, sedangkan para pengurus tingkat kecamatan atau Kemantren akan memiliki masa bhakti yakni tahun 2021- 2026. Urai Sgus .
Lebih lanjut Agus juga menjelaskan bahwa pihaknya mentargetkan kemenangan dalam kegiatan demokrasi tahun 2024.
Tahun 2024 Golkar kota Jogja harus menang dan masyarakat rindu dengan kejayaan yang pernah diraih Partai Golkar di masa lalu , dan juga Golkar siap untuk menyambut bonus Demografi di tahun 2030, yang akan datang , karena saat ini kepengurusan Partai Golkar Kota Jogja lebih di dominasi oleh kaum muda , tegasnya.
Acara pelantikan dan pengukuhan ditandai dengan penyerahan pataka Partai Golkar serta pemberian KTA kepada para pengurus . (dwi)